Neo Nusantara – Palangka Raya, Sepak Sawut merupakan permainan tradisional suku Dayak yang sepintas mirip dengan permainan futsal. lomba sepak sawut ini dilakukan secara berkelompok, dimana tiap kelompok berjumlah 5 orang peserta. Dalam 1 kali permainan dilakukan selama 2×10 menit.
Dalam permainan Sepak Sawut, yang membedakannya yaitu bola yang digunakan berupa bola yang berapi. Bola tersebut menggunakan kelapa kering yang sudah tua, kemudian direndam di minyak tanah beberapa menit setelah itu baru dibakar.
Sebanyak 8 kontingen dari Kabupaten dan Kota yang mengikuti ajang Lomba Sepak Sawut ini, diantaranya Murung Raya, Pulang Pisau, Barito Selatan, Kotawaringin Timur, Palangka Raya, Kapuas, Barito Utara dan Sukamara berlaga di GOR Serba Guna Jl. Tjilik Riwut Palangka Raya, Selasa (23/5/2023) malam.
Pemenang Lomba Sepak Sawut FBIM 2023, juara I diraih oleh Kabupaten Murung Raya, Juara II diraih oleh Kabupaten Sukamara dan Juara III diraih oleh Kabupaten Barito Selatan.
Sepak Sawut menjadi salah satu cabang olahraga yang dilombakan pada Festival Budaya Isen Mulang (FBIM) 2023. Rangkaian gelaran FBIM diselenggarakan selama 6 hari mulai sejak tanggal 22 sampai dengan 27 Mei 2023, dengan menggunakan beberapa lokasi, yaitu GOR Serba Guna, Halaman Stadion Tuah Pahoe, Aula Jayang Tingang, Dermaga Flamboyan, dan Areal Bawah Jembatan Kahayan.
