Palangka Raya, neonusantara.id – Anggota Komisi III DPRD Kalimantan Tengah (Kalteng), Hero Harapanno Mandouw, menyatakan dukungan penuh terhadap program Sekolah Rakyat yang digagas pemerintah pusat dan dilaksanakan melalui Dinas Sosial di daerah. Meski demikian, ia menekankan perlunya perhatian serius terhadap kesejahteraan guru yang akan ditempatkan di wilayah terpencil.
“Program ini sangat positif dan tentu harus kita dukung bersama. Namun, kami juga menitipkan perhatian terhadap guru-guru yang akan bertugas di sana,” ujar Hero Harapanno Mandouw.
Ia menegaskan, dukungan terhadap program tersebut tidak boleh hanya berhenti pada tahap awal atau sebatas seremonial. Pemerintah, menurutnya, wajib memastikan keberlanjutan program dengan memberikan perhatian lebih kepada tenaga pengajar, khususnya yang bertugas jauh dari pusat pemerintahan maupun perkotaan. “Insentif dan dukungan tambahan harus diberikan kepada guru-guru di pelosok. Itu yang menjadi fokus kami,” tegasnya.
Hero juga mengingatkan agar keberhasilan Sekolah Rakyat tidak semata-mata dibebankan kepada guru, melainkan harus diiringi kerja sama dari berbagai pihak terkait. “Jangan sampai guru yang bertugas di pelosok justru terbebani tanpa adanya dukungan nyata. Hal ini yang ingin kami cegah,” tambahnya.
Lebih lanjut, ia mendorong pemerintah agar menghadirkan langkah konkret dalam mendukung tenaga pendidik, bukan hanya melalui program formal. “Perhatian ini harus konsisten dan diwujudkan secara nyata, agar Sekolah Rakyat benar-benar berjalan sesuai tujuan,” pungkasnya. (red)
