Palangka Raya, neonusantara.id – Tepat pada Tanggal 23 Mei 2025, Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng) mencapai usia ke- 68 Tahun. Melalui momentum tersebut diharapkan dapat menjadi semangat, untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia melalui pendidikan.
Plt. Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Kalteng, M. Reza Prabowo menyampaikan bahwa dibawah kepemimpinan Gubernur Kalteng H. Agustiar Sabran, sejumlah program akan dijalankan dalam rangka meningkatkan SDM yang unggul dan berdaya saing.
“Salah satunya yang menjadi program dalam visi dan misi Bapak Gubernur yakni, Satu Keluarga Satu Sarjana,” ucap Reza saat diwawancarai oleh sejumlah awak media, usai menghadiri upacara HUT ke- 68 Provinsi Kalteng, di halaman kantor Gubernur, Palangka Raya pada Jum’at (23/5/2025).
Lanjutnya program tersebut akan ditujukan, khususnya kepada masyarakat yang tidak mampu. Sehingga nantinya anak-anak di Kalteng, dapat mengeyam pendidikan di perguruan tinggi.
Hal ini tentunya juga sejalan dengan apa yang telah Gubernur tekankan, yakni agar anak-anak Kalteng khususnya yang berada di wilayah terpencil, agar dapat mengeyam pendidikan.
Adapun program tersebut berupa peluncuran program sekolah dan kuliah gratis yang dijadwalkan diterapkan pada 2026. Namun pihaknya akan konsultasikan kembali dengan Gubernur Kalteng, terkait apakah bisa dimulai pada Tahun ini.
Untuk mendukung kebijakan tersebut, Dinas Pendidikan Kalteng saat ini sedang melakukan pendataan terhadap masyarakat kurang mampu, terutama yang tinggal di wilayah terpencil.
“Kami terus melakukan pendataan terhadap seluruh masyarakat tidak mampu dan mereka yang berada di wit terpencil,” ujarnya.
Reza juga menyebutkan, Pemprov Kalteng telah menggandeng 32 perguruan tinggi negeri dan swasta di Kalteng untuk mendukung program kuliah gratis tersebut. (red)