Palangka Raya, neonusantara.id – Dalam rangka memperingati ulang tahun ke-65, SMA Negeri 1 Palangka Raya menggelar acara jalan santai pada Rabu, 31 Juli 2024. Acara yang dimulai pada pukul 07.00 WIB ini diikuti oleh siswa, alumni, orang tua, staf pengajar, serta masyarakat setempat.
Para peserta memulai kegiatan dengan jalan santai mengelilingi area sekitar sekolahan. Kegiatan ini juga dimeriahkan dengan penampilan musik dan tarian dari siswa-siswa SMA Negeri 1 Palangka Raya.
Selama acara berlangsung, panitia memberikan doorprize yang menarik bagi peserta yang beruntung. Hadiah utama berupa kulkas dan berbagai hadiah menarik lainnya seperti televisi, blender, dan voucher belanja turut memeriahkan acara. Pengundian doorprize dilaksanakan dengan sistem kupon yang dibagikan kepada semua peserta jalan santai.
Kepala Sekolah SMA Negeri 1 Palangka Raya, Arbusin, dalam wawancaranya menyampaikan, tujuan dari jalan sehat atau jalan santai ini adalah untuk mengumpulkan semua keluarga besar SMA Negeri 1 Palangka Raya, alumni, masyarakat, praktisi pendidikan, dan wartawan. Kami ingin mempererat persaudaraan dan silaturahmi serta memperkenalkan bahwa SMA Negeri 1 Palangka Raya kini berusia 65 tahun.
Arbusin juga menambahkan harapannya agar SMA Negeri 1 Palangka Raya semakin berjaya dan berkembang seiring bertambahnya usia sekolah.
“Kami bangga SMA Negeri 1 Palangka Raya kini menjadi Program Sekolah Penggerak (PSP) dan telah melaksanakan Kurikulum Merdeka sejak tahun 2021. Kurikulum ini memungkinkan siswa untuk mengembangkan bakat dan minat mereka secara optimal,” jelas Arbusin.
.
Kurikulum Merdeka, yang diterapkan sejak tahun 2021, menekankan pada pemetaan bakat dan minat siswa sejak awal tahun pelajaran, khususnya di kelas sepuluh. Program ini bertujuan untuk memberikan pendidikan yang lebih sesuai dengan potensi dan minat setiap siswa, serta mendukung mereka dalam meraih prestasi maksimal.
Dengan semangat kebersamaan dan inovasi pendidikan yang terus berkembang, SMA Negeri 1 Palangka Raya berkomitmen untuk menghadapi masa depan dengan penuh optimisme. Arbusin berharap agar sekolah ini dapat terus menjadi contoh dalam implementasi kurikulum dan pengembangan pendidikan di tingkat nasional. (red)