Kotawaringin Timur, neonusantara.id – Kebakaran terjadi di Kelurahan Basirih Hilir, Kecamatan Mentaya Hilir Selatan (MHS), Kabupaten Kotawaringin Timur ( Kotim), 4 buah rumah dan satu gedung sarang walet, dilahap api, Sabtu (14/10) malam.
Inpormasi yang dihimpun media ini menyebutkan, kebakaran terjadi sekitar pukul 21.20 WIB, membuat heboh masyarakat sekitarnya. Betapa tidak, kejadian menggemparkan itu pula, berbarengan dengan acara Isra Mi’raj Nabi Sholalahualihi wassalam di kawasan pasar rakyat Samuda.Tentu saja, mengundang banyak pihak yang kaget atas kejadian tersebut.
Saat khusyuknya para jemaah mendengarkan acara maulid di kawasan pasar itu, tiba-tiba dikejutkan kejadian adanya kebakaran. Klayak ramai yang lagi mendengar tausiah itu, turut membantu memadamkan kobaran api dilokasi tersebut.
Kobaran api yang membakar bangunan rumah yang terbuat dari kayu itu semakin membesar karena hembusan angin. Hingga lalap api merembet membakar rumah lain yang ada disampingnya. Sedikitnya ada 4 buah rumah kayu dan satu bangunan beton gedung walet bertingkat.
Informasi pihak kecamatan setempat, dugaan api sementara berasal dari korseting arus pendek listrik dalam rumah milik Syalasiah(64), hingga merambah ke rumah Ardiansyah (58), Zakaria (54), dan H Abdullah (63). Lalap api membumbung tinggi hingga menyambar bagian atap gedung walet bertingkat lima milik Aan (50). Dalam peristiwa itu tidak ada korban jiwa. Sedang kerugian materi belum bisa ditaksir, karena masih dalam penanganan pihak kepolisian setempat.
Kobaran amukan api menghebohkan masyarakat selatan itu, baru bisa dijinakan sekitar pukul 23.30 WIB. Pemadaman yang turut melibatkan, 1 unit damkar Kecamatan, 1 unit damkar relawan, 2 unit mobil dari Damkar Kotim dan 2 unit mobil dari BPBD Kotim. (red)